Perjalanan hidup seseorang mungkin dapat direncanakan, akan tetapi dalam menjalankan rencana tersebut seseorang dihadapkan berbagai pilihan dan terkadang pilihan itu tidak sesuai dengan yang telah direncanakan. Setiap orang boleh berencana, di atas segalanya kehendak Tuhan lah yang lebih berkuasa.

Pantai Tirta Samudra (Bandengan)


Jepara- Pantai tirta samudra atau yang sering di sebut dengan pantai bandengan ini  dinamakan pantai bandengan , karena menurut cerita masyarakat,  dulu konon ketika seorang pemuda yang masih mempunyai kekerabatan dengan  sunan muria yang bernama ” Amir Hasan” sedang mengembara untuk mengembangkan ilmu agama islamnya. beliau pada saat itu ingin menuju sebuah pulau yang sekarang terkenal dengan keindahannya yakni pulau Karimunjawa.


Amir hasan yang terus mengembara singgah di sebuah desa dekat pantai bandengan yang sekarang bernama desa nyamplungan. Nama nyamplungan sendiri berasal dari nama amir hasan yang terkenal dengan panggilannya “sunan nyamplungan”, karena pada waktu itu sunan amir hasan membawa biji buah nyamplungan serta membawa mustaka masjid (sekarang bisa di temui di kompleks pemakaman sunan amir hasan). biji buah nyamplungan tersebut hendak di tanam sunan amir hasan di sebuah pulau yang dulu pulau tersebut banyak pohon dan semak yang berkrumun krumun, sehingga dinamakan pulau krumun krumun atau sekarang kita kenal dengan nama pulau karimun jawa.

Sunan nyamplungan yang pada waktu itu singgah bersama dua orang  pengawalnya di desa yang sekarang desa nyamplungan tersebut, mengamati hamparan pantai luas dengan pasir putih dan airnya yang sebening embun tersebut. ketika sedang mengamati indahnya pantai yang mempunyai air yang sangat bening sehingga karang-karang dan ikan-ikan yang ada di dasar laut terlihat jelas dari permukaan. Ketika itu yang terlihat oleh sunan amir hasan adalah kerumunan ikan ikan bandeng, sehingga sunan amir hasan menamai pantai yang belum punya nama ini dengan nama “pantai Bandengan“.

Setelah singgah di pantai bandengan sunan amir hasan besrta dua pengawalnyapun meneruskan perjalanannya ke pulau karimun jawa untuk mengembangkan Ilmu Islamnya.




Share on Google Plus

About Saifudien Djazuli

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment